PAGUYUBAN LAWAS SDI ALBESD: ADIWIYATA SDI ALBESD

ADIWIYATA SDI ALBESD

Berseri

( Bersih Sehat Rindang dan Asri )

DO = A

Cipt : Endang SUGILAR

Bersih Sehat Rindang dan Asri

Lingkungan indah bebas dari sampah

Sampah organik dan non organik

Buang masukan tempat tersedia

Budaya hemat energi listrik dan air

Sebagai sumber kehidupan

Membiasakan selalu mencuci tangan

Dan gosok Gigi setiap hari

Reff :

Mari kita slalu berkreasi

Bahan daur ulang inovasi

Ciptakan non organic jadi menarik

Sayangilah alam dan lingkungan

Sejuk segar rimbun pepohonan

Setiap hari selalu BERSERI

TIM SUKSES ADIWIYATA SD ISLAM AL AZHAR BSD

SD ISLAM AL AZHAR BUMI SERPONG DAMAI

TAHUN PELAJARAN 2018-2019

Penanggung jawab Umum :

2. Dra. Asyuroh

3. Drs. H. Aep Saefudin

4. Mudhofar Firmansyah S.Ag.

Ketua : Amat Yani S.Pd

Wakil Ketua : Nanang Cahyadi S. Pd

Sekretaris : Fitriyanti, S. Kom.

Bendahara : Meliam

Kordinator Tiem Pelaksna:

A. Koordinator Portofolio :

1. Komponen 1( Kebijakan Berwawasan Lingkungan)

1) Dedi Wahyudi

2) Mumin Hafidzin

(Berkoordinasi dengan Kepala Sekolah)

2. Komponen 2 ( Pelaksanaan Kurikulum berbasis lingkungan)

1) H. Cahya Sumirat, S.Pd.

2) Esti Wulandari

(Berkoordinasi dengan Wakasik bidang Kurikulum)

3. Komponen 3 ( Kegiatan Lingkungan Berbasis Partisipatif)

1) Rudin, S. Pd.
2) Annisa Kurniawaty S.Pd

(Berkoordinasi dengan Wakasek bidang Kesiswaan)

4. Komponen 4 ( Pengelolaan Sarana Pendukung Ramah Lingkungn)

1) Yuni Stiyawati

2) Warno

( Berkoordinasi dengan Wakasek bidang Keagamaan)

B. Dokumentasi dan Publikasi

1. Kamaludin ( Koordinator)

2. Endang Sugilar

3. Dadi Pindadi

4. Hasan Faozy

C. Mading dan Posterisasi

1. Mu’min Hafidzin (Koordinator)

2. Syaeful Syarif

3. Muhadi

D. Perlengkapan :

1. Candra Pirngadi (Koordinator)

2. Mr. Khairudin

E. Penanggung jawab Kebersihan Lingkungan :

1. Pulung Syahrir ( Koordinator)

2. Wahyudin

F. Penanggung jawab Kebersihan dan Keindahan Kelas:

1. Kelas 1 : Endang Suryadi

2. Kelas 2 : Sukiyat

3. Kelas 3 : Hayati

4. Kelas 4 : Basuni

5. Kelas 5 : Deli Rita

6. Kelas 6 : Esti Kurniati

G. Penanggung jawab Ruang Guru :

1. Husnul khotimah ( Koordinator)

2. Hasan Faqihudin

3. Ayu Dayulia

4. Dra. Nur Laeli

5. Drs. Hasanudin

6. Widi Kusumanto

H. Penanggung jawab Ruang Rapat :

1. Aatmah Khotimah (Koordinator)

2. Triwidjiastuti

3. Hj. Setiyorini

I. Penanggung jawab Ruang Tata Usaha :

1. Kamaludin

J. Penanggung Jawab Perpustakaan :

1. Ismet Mahmud

K. Penanggung jawab Kesehatan :

1. Santi Rahmadiana

L. Penanggungnjawab Ruang BP

1. Deby suganda

2. Ai Nuryani

M. Penanggung jawab Kantin Sehat :

1. Dedi Wahyudi.

2. Sri Hartini

N. Penanggung jawab Gudang dan Toilet :

1. Dahyo pele

2. Tim BSI

O. Penaggung jawab Dapur :

1. Dewi

2. Ahmad Indah

P. Penanggung jawab Taman dan Green House serta Hutan Lindung :

1. Riswawati Abu Bakar ( Koordinator Umum)

2. Rita Susanti ( Kelas 1)

3. Maskurniasih (kelas 2)

4. Hj. Rina ( Kelas 3)

5. Sri Hartini ( Kelas 4 )

6. Tri Widyastuti (Kelas 5 )

7. Ihrom (kelas 6)

Q. Penanggung jawab Daur Ulang Sampah ( 3R):

1. Darmiasih

2. Dewi Sundari

3. Fachrudin

4. Sukiyat

R. Humas :

1. Drs. H. Abi Hurairah

2. Aep Saepudin

OUTLINE

Rencana Kegiatan

Pengembangan Sekolah Adiwiyata

A. Latar belakang

Motivasi dan harapan Sekolah Dasar Islam Al-Azhar BSD dalam mengikuti Program Adiwiyata merupakan suatu mimpi tentang idealisme sekolah dalam mengemban Sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan.

Sekolah mendukung sepenuhnya kebijakan pemerintah dalam hal ini Departemen Lingkungan Hidup, Departemen Pendidikan Nasional, Departemen Agama, dan Departemen Dalam Negeri dalam upaya meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat terhadap pelestarian fungsi lingkungan hidup.

Tujuan SD Islam Al-Azhar BSD adalah mendorong dan membentuk sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan yang mampu berpartisipasi dan melaksanakan upaya pelestarian lingkungan dan pebangunan berkelanjutan bagi kepentingan generasi sekarang maupun yang akan datang.

Harapan dari sekolah adalah melalui program pengembangan sekolah Adiwiyata semua warga sekolah dapat memahami dan mengamalkan terhadap kepedulian lingkungan.

B. Potensi dan Kendala

Potensi sekolah yang dapat kami gali adalah :

1. Potensi warga sekolah yang begitu besar adalah keberadaan siswa, guru, karyawan, dan masyarakat sekitar.

2. Luas tanah beserta bangunan gedungnya, merupakan potensi yang sangat baik untuk mengembangkan materi pendidikan linkungan hidup.

3. Struktur KTSP dan K13 yang terdapat muatan lingkungan hidup sebagai muatan yang terintegrasi kedalam setiap pelajaran merupakan potensi untuk mengembangkan budaya pentingnya peduli terhadap lingkungan.

Kendala sekolah yang dapat ditemukan adalah :

1. Upaya-upaya untuk menciptakan budaya yang peduli terhadap lingkungan sekolah, mengajak warga sekolah untuk selalu mengetrapkan, peduli, dan melaksanakan budaya peningkatan terhadap lingkunagn kepada peserta didik.

2. Pengadaan beberapa sarana dan prasarana yang belum mencukupi.

3. SDM yang belum mencukupi sesuai dengan bidang yang diampunya.

Pengembangan Budaya dan Lingkungan Sekolah

Pengembangan budaya sekolah yang telah berjalan baik adalah budaya tata krama siswa. Sedangkan pengembangan budaya yang lain seperti tertib aturan, cinta kebersihan, cinta tanaman, dll masih perlu ditingkatkan. Budaya demokratis dalam pengambilan keputusan sekolah kecenderungannya ke depan semakin baik, hal ini berkaitan dengan kepemimpinan kepala sekolah. Kesadaran warga sekolah tentang pentingnya kontroling menunjukkan kecenderungan terus membaik. Yang cukup memprihatinkan adalah budaya partisipasi wali murid yang telah terbangun baik dan memiliki potensi yang bagus, dengan kebijakan sekolah gratis sangat menurunkan tingkat partisipasi wali murid.

Pengembangan Budaya dan Lingkungan Sekolah

a. Penciptaan lingkungan sehat, asri, indah, rindang, sejuk dengan dan taman sekolah.

b. Penciptaan budaya bersih dan cinta lingkungan.

c. Pengembangan kegiatan yang menumbuhkan sikap peduli terhadap kelestarian lingkungan.

d. Pengembangan kerjasama dengan lembaga lingkungan.

TABEL RENCANA KEGIATAN

A. Pengembangan Kebijakan Sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan.

Tujuan	Kegiatan	Sasaran	Output	Waktu
Tujuan	Kegiatan	Sasaran	Output	I	II	III	IV
1. Mengembangkan Visi dan Misi	1. Revisi visi dan misi sekolah Adiwiyata	Kepsek, Guru, dan Komite	Visi dan Misi tercantum dalam KTSP	X
a. Sosialisasi	2. Sosialisasi visi dan misi sekolah Adiwiyata	Seluruh warga sekolah	Tersosialisasi visi dan misi sekolah Adiwiyata	X
b. Menyusun RKS/RAPBS	3. Menyusun anggaran RKS/RAPBS	Kepsek, Guru, dan Komite	RKS/RAPBS terpakai sesuai dengan pos anggaran	X
2. Mengembangkan KTSP	1. Menyusun KTSP (Dokumen. 1)	Kepsek, Guru, dan Komite	KTSP tersusun sesuai dengan juklak dan juknis BSNP	X
3. Menyusun Silabus dan RPP	1. Pembuatan Silabus dan RPP (Dokumen. 2)	Kepsek dan Guru	Silabus dan RPP tersusun sesuai dengan juklak dan juknis BSNP	X
4. Melaksanakan program/Kegiatan “Sekolah Sehat”	a) Cuci Tangan Masal b) Gosok Gigi Masal c) Potong Kuku Masal d) Operasi Semut Masal e) Gerakan Tanam 1000 pohon f) Gotong Royong	Warga sekolah	Membiasakan Siswa : a) Cuci Tangan Sesuai Dengan Petunjuk b) Menggosok Gigi Sesuai Dengan Petunjuk c) Potong Kuku Sesuai Dengan Petunjuk d) Membuang sampah pada tempatnya e) Mencintai tanaman dan merawat Tanaman Dengan Setulus Hati f) Bekerja Bergotong Royong.	X	X	X
5. Melakukan sosialisasi penerapan PLH	a) Saat Upacara bendera senin b) Saat Sosialisasi Ujian c) Saat Hari Pertama masuk sekolah d) Saat Perjusa Pramuka e) Saat Pesta Besar Siaga f) Saat Peslat g) Saat Morning Talk	Warga sekolah	Semua warga sekolah mengerti tentang pengenerapan PLH	X	X	X
6. Mengupayakan efisiensi penggunaan air, listrik, ATK, plastik dan bahan lainnya	Menyusun aturan tentang efisiensi penggunaan a) Air, b) Listrik dan AC, c) Atk, d) Plastik	Warga sekolah	Semua warga sekolah terbiasa hidup secara efektif dan efisiensi
7. Menegakkan peraturan /tata tertib terciptanya lingkungan yang bersih dan sehat	1. Menyusun juklak dan juknis/tata tertib terciptanya lingkungan yang bersih dan sehat	Warga sekolah	Semua warga sekolah mengerti tentang tata tertib terciptanya lingkungan yang bersih dan sehat
8. Mengalokasikan anggaran untuk pengembangan PLH	Menyusun Rancangan Anggaran pengembangan PLH	Kepsek, Guru, dan Komite	Menggunakan alokasi dana sesuai dengan Rancangan Anggaran.

B. Pengembangan Kurikulum Berbasis Lingkungan Hidup

Tujuan	Kegiatan	Sasaran	Output	Waktu
Tujuan	Kegiatan	Sasaran	Output	I	II	III	IV
1. Melaksanakan PBM PLH yang berbasis pada tema lingkungan	Pelaksanaan PBM secara terintegrasi pada Matpel IPA dan IPS	Kepsek, Guru, dan Siswa	PBM secara terintegrasi pada Matpel IPA dan IPS dapat dilaksanakan
2. Mengupayakan penambahan materi isu lokal.	1. Melaksanaan PBM Matpel IPA pada materi isu lokal	Kepsek, Guru, dan Siswa	PBM PLH secara monolitik dapat dilaksanakan
3. Mengupayakan penambahan materi isu global.	1. Melaksanaan PBM Matpel IPA pada materi isu global	Kepsek, Guru, dan Siswa	PBM PLH secara monolitik dapat dilaksanakan
4. Mengembangkan metode pembelajaran PLH	Menentukan metode pembelajaran PLH yang tepat dalam bentuk: a. Kunjungan Ilmiah (Kelas 1-4) b. Outing Class (Cibi)	Kepsek, Guru, dan Siswa	Siswa dapat mempelajari aspek-aspek lingkungan hidup melalui pengamatan dan investasi langsung serta mengaitkan dengan konteks sosial dan ekonomi
5. Memanfaatkan sumber belajar lain tentang LH	Memanfaatkan media yang ada di perpustakaan maupun lingkungan sekolah	Kepsek, Guru, dan Siswa	Siswa dapat mempelajari aspek-aspek lingkungan hidup melalui media yang ada di perpustkaan maupun lingkungan sekolah
6. Ekstra kurikuler menghasilkan karya/aksi nyata dalam menghimplentasikan hasil pembelajaran yang bertema LH	a. Menggambar LH, b. Membuat puisi LH, c. Membuat lagu LH, d. Membuat Tari LH, e. Membuat topeng kertas, f. Membuat kerajinan kertas bekas,	Guru, dan Siswa	Menghasilkan suatu karya

C. Pengembangan Kegiatan Lingkungan Berbasis Partisipatif

Tujuan	Kegiatan	Sasaran	Output	Waktu
Tujuan	Kegiatan	Sasaran	Output	I	II	III	IV
1. Mendukung pembiasaan berperilaku berbudaya lingkunan hidup melalui ekrakurikuler/kokurikuler	a. Pramuka, b. Dokcil, c. Mading, d. Pesantren Latihan, e. Karya Wisata & Outing, f. Piket Kebersihan, g. Science Club, h. Math Club, i. English Club,	Siswa dan guru	Siswa terbiasa berperilaku berbudaya lingkunan hidup
2. Melibatkan masyarakat dalam kegiatan lingkungan hidup atas prakarsa sekolah	a. Komite menyumbang tong sampah, b. menanam pohon langka, c. pengelolaan sampah	Warga sekolah	Tong sampah sudah ada, Pohon langka telah tertanam, pengelolaan sampah sudah berjalan.
3. Melibatkan masyarakat dalam kegiatan lingkungan hidup atas prakarsa pihak lain	a. Dokcil di RS. Siloam	Siswa	Siswa memahami budaya lingkungan hidup.
4. Menjalin kemitraan dengan pihak luar (institusi terkait, pihak swasta/LSM)	a. Pembekalan UKS oleh Dinkes, b. Pembekalan UKS oleh pemkot Tangerang Selatan (Camat dan Lurah)	Warga sekolah	Terselenggaranya pelatihan Dokcil, dan sosialisasi dari Camat dan Lurah

D. Pengembangan dan atau Pengelolaan Sarana Pendukung Sekolah yang ramah Lingkungan.

Tujuan	Kegiatan	Sasaran	Output	Waktu
Tujuan	Kegiatan	Sasaran	Output	I	II	III	IV
1. Memanfaatkan sarana pendukung sebagai media pembelajaran LH	a. Melaksanakan kegiatan eksrakurikkuler dan intrakurikuler b. Melaksanakan Jumat Bersih c. Melaksanakan Penanaman Pohon d. Penghijauan e. Pengelolahan Sampah f. Kampanye LH g. Seminar LH	Siswa dan guru	Siswa dapat memanfaatkan sarana pendukung media pembelajaran LH melalui kegiatan yang sudah terprogram
2. Mengelola sarana dan prasarana sekolah yang ramah lingkungan	a. Pengaturan Cahaya Kelas, b. Pengaturan Ventilasi Udara Alami, c. Pengaturan Penerangan, d. Pengaturan Penempatan Wastafel, e. Pengaturan Biopori, f. Pengaturan Pohon Peneduh g. Pengelolaan Komposter	Warga Sekolah	Tercipta kelas dan sekolah yang berbudaya lingkungan bersih dan sehat dengan tata pengelolaan sarana dan prasarana sekolah yang ramah lingkungan.
3. Mengelola fasilitas sanitasi untuk menunjang kebersihan dan kesehatan lingkungan sekolah	a. Membuat mekanisme pengaturan sanitasi sekolah, b. Pemeliharaan dan pembersihan drainase, c. Gotong royong d. pembersihan sekitar kelas oleh siswa dan guru, e. Pengadaan, pemeliharaan, dan perbaikan sanitasi dan drainase	Warga Sekolah	Tersusun mekanisme pengaturan sanitasi sekolah, Pemeliharaan dan pembersihan drainase,
4. Efisiensi penggunaan penghematan air, listrik, ATK, plastik dan bahan lainnya.	Kampanye hemat a. listrik, b. air, c. ATK, d. bahan plastik, dan e. bahan lainnya.	Warga sekolah	Adanya penurunanpenggunan listrik, air, ATK, bahan plastik, dan bahan lainnya.
5. Mengelola kantin yang sehat dan bersih	a. Penempatan Lokasi Kantin (Tidak Dekat WC/TPS). b. Pemeriksaan Berkala Kualitas Sarpras oleh pihak lain. c. Pemeriksaan Bahan Baku Pewarna oleh Dinas Kesehatan d. Pemeriksaan Bahan Baku Bahan Pengawet oleh Dinas Kesehatan e. Penggunaan Kemasan Ramah Lingkungan oleh Dinas Kesehatan f. Pemberian Pemahaman Kepada Penjual g. Penyediaan Tempat Sampah Terpisah h. Penyediaan Tempat Pencucian i. Pengawasan Makanan Kantin j. Himbauan Makanan Sehat	Warga sekolah	Terjamin, mutu makanan yang dijual, Penempatan Lokasi kantin yang sesuai prosedur, serta pemeriksaan berkala kualitas makanan.
6. Pengelolaan sampah untuk menunjang kebersihan dan kesehatan lingkungan.	Penyediaan tempat sampah di: a. kelas, b. kantor, c. kantin, d. perpustakaan, e. laboratorium, f. TPA sementara.	Warga sekolah	Tempat sampah digunakan sesuai dengan peruntukannya.

Tangsel, 19 Juli 2018

Koordinator Tim Adiwiyata, Sekretaris,

Amat Yani S.Pd Fitriyanti , S.Kom

DISKRIPSI TUGAS TIM ADIWIYATA

SD ISLAM AL-AZHAR BUMI SERPONG DAMAI

TAHUN PELAJARAN 2018/2019

NO	JABATAN	DESKRIPSI TUGAS
1	Penanggung Jawab	- Bertanggung jawab terhadap seluruh pelaksanaan Adiwiyata
2	Ketua	- Menyusun konsep sukses Adiwiyata - Motivator dan fasilitator pelaksanaan Adiwiyata - Mengkoordinir dan mengkondisikan pelaksanaan Adiwiyata
3	Wakil Ketua	- Membuat SK yang berkaitan dengan kebijakan Kepala Sekolah. - Koordinasi dengan semua masyarakat sekolah dalam rangka pengumpulan data adiwiyata. - Mendokumentasikan seluruh pelaksanaan adiwiyata di lapangan sesuai dengan pos yang di tugaskan - Melengkapi data-data atau bukti fisik sesuai dengan kuisioner yang ada.
4	Sekretaris	- Koordinator penyusunan portopolio Adiwiyata - Mendokumenkan pelaksanaan Adiwiyata dilapangan
5	Bendahara	- Bersama ketua merumuskan anggaran Adiwiyata - Menyusun laporan anggaran Adiwiyata
SEKSI-SEKSI
6	Pokja penghijauan, penataan taman, dan perawatan tanaman	- Mengkapling taman sekolah serta membagi tugas tanggung jawab taman sekolah bagi anggota pokja - Memunculkan kegiatan yang mendukung penghijauan dan penataan taman dan ikon Adiwiyata. - Prioritas kerja :  Pembenahan taman depan Lab. Biologi  Penataan taman boga dan kebun sekolah  Penataan taman depan perpustakaan dan mushola  Pengadaan pot-pot di belakang kelas.  Pengadaan pot-pot di dalam kelas  Mendata jenis tanaman yang ada dalam taman.  Mengadakan pembelajaran pembibitan  Mengadakan Green House bersama pokja sarana  Mengawasi keadaan taman yang di pelihara kelas masing-masing.
7	Tanaman Obat Keluarga (TOGA)	- Pengadaan TOGA - Membentuk Tim TOGA - Menyusun data TOGA dan manfaatnya - Membuat/mengolah/memasarkan hasil TOGA
8	Penghijauan dan Keanekaragaman Hayati flora dan Fauna	- Mendata jenis tanaman dari: Kebun sekolah Hutan sekolah Taman sekolah TOGA yang ada - Memberi label (tulisan) pada tanaman yang ada sekaligus memberi nama ilmiah. - Pengadaan Green house - Pengadaan fauna
9	Pokja sarana prasarana	- Koordinasi dengan semua pokja dalam rangka pengadaan sarana dan prasarana Adiwiyata - Koordinasi dengan wali kelas, siswa, dan petugas tata laksana dalam rangka perawatan saluran air - Pembenahan saluran air dan pemanfaatan air limbah - Mengkampling tanggung jawab pengawasan selokan bagi anggota pokja - Prioritas kerja :  Melaksanakan pengecatan pohon palem di sekolah  Melaksanakan pengecatan sarana taman sekolah yang sudah pudar
10	Pokja pengolahan sampah dan pengelolaan hasil sampah	1. Komposting. - Membentuk tim dari siswa sebagai petugas composting - Melaksanakan composting - Memasukkan/menyalurkan/ melaksanakan pemupukan pada taman-taman, kebun sekolah, hutan sekolah dan TOGA. - Pengemasan pupuk/pengepakkan pupuk. 2. Daur ulang Plastik - Membentuk tim dari siswa sebagai petugas pemanfaatan limbah plkastik - Membina siswa untuk mengolah/membuat limbah plastik menjadi sesuatu yang bermanfaat - Mengadakan/ ikut lomba pada kegiatan-kegiatan hari jadi lingkungan hidup - Mendata/ menyimpan/memasukkan hasil dari karya (pekerjaan tangan) siswa tersebut. 3. Daur ulang kertas - Membentuk tim dari siswa sebagai petugas pemanfaatan limbah kertas. - Membina siswa untuk mengolah/membuat limbah kertas menjadi sesuatu yang bermanfaat. - Mengadakan lomba atau ikut pada kegiatan-kegiatan hari besar atau hari jadi lingkungan hidup. - Mendata/ menyimpan/memasarkan hasil karya siswa.
11	Pokja Polisi lingkungan	- Sosialisasi Adiwiyata kepada siswa - Mengkondisikan situasi hijau, bersih, tertib, santun, aman, dan nyaman - Merumuskan sanksi pelanggaran Adiwiyata dan menindak pelanggaran yang bersifat mendidik - Memunculkan kegiatan yang dapat memotivasi kepedulian siswa terhadap Adiwiyata - Mengupayakan tumbuhnya budaya positif yang menjadi karakter ciri khas SMP Negeri 1 Gampengrejo - Prioritas kerja :  Membentuk kader lingkungan dan polisi lingkungan serta membagi pos kegiatan yang menjadi tanggung jawab kader  Menyusun tata tertib Adiwiyata  Menyusun motto Adiwiyata  Melaksanakan budaya 5 S ( senyum, sapa, salam, santun dan shodaqoh)  Melaksanakan program bersalaman dengan guru sebelum pembelajaran yang sudah menjadi ciri sekolah  Melaksanakan program “bersih serentak “ 10 menit sebelum muali pembelajaran dan 10 menit setelah pulang sekolah  Koordinasi dengan guru olahraga untuk melaksanakan program “10 menit berburu sampah sebelum mulai olahraga”
12	Pokja kebersihan	- Melaksanakan dan memantau kegiatan Jum’at Bersih - Bersama guru olahraga melaksanakan kegiatan Jum’at sehat - Membuat proposal pengadaan tempat duduk di kamar mandi siswa. - Memantau tempat sampah siswa, apakah sampah sudah dipilah. - Memantau lingkungan kelas dan halaman secara periodik. - Pengadaan piket oleh siswa di toilet. - Koordinasi dengan wali kelas, kader lingkungan, dan petugas tata laksana untuk mewujudkan kondisi bersih dan sehat
13	Pokja Kesehatan Lingkungan	- Membentuk tim pokja kesehatan - Menyiapkan sarana-prasarana kesehatan yang cukup - Bekerja sama dengan Puskesmas memberi penyuluhan pada masyarakat sekolah tentang cara hidup bersih dan sehat - Mendata keluhan/sakit yang dialami siswa - Memberikan solusi/cara terbaik untuk melakukan tindakan selanjutnya jika terjadi sakit. - Memunculkan kegiatan yang dapat mendukung kebersihan dan kesehatan masyarakat sekolah (menggerakkan UKS) - Prioritas kerja :  Melaksanakan Program UKS  Menyusun data-data UKS
14	Pokja Uji Kelayakan dan Pengawasan Makanan (Kantin Sehat)	- Bekerja sama dengan dinas kesehatan member penyuluhan kepada petugas kantin mengenai jajanan yang memenuhi syarat-syarat kesehatan - Pengawasan terhadap menu mamin di kantin - Pembinaan terhadap kebersihan kantin dan melengkapi administrasi data pembinaan - Memunculkan produk unggulan dari pengelolaan kopsis - Memberi penyuluhan pada siswa agar tidak mengkonsumsi jajan yang mengandung pengawet, pemanis, pewarna buatan.
15	Pokja penangkaran hewan (flora fauna)	- Mengusahakan penangkaran hewan sebagai media pembelajaran LH - Mengupayakan perwatannya bersama kader LH dan petugas tata laksana - Kerjasama dengan pokja sarana mewujudkan program perikanan dengan pemanfaatan air limbah westafel kelas
16	Wali kelas	- Menggerakkan kelas untuk peduli Adiwiyata - Memunculkan kegiatan kelas yang mendukung Adiwiyata - Mendampingi Jum’at bersih dan Jum’at sehat secara rutin - Melengkapi data kelas - Prioritas kerja :  Menyusun daftar piket kelas  Menyusun daftar 7 K  Membuat visi sekolah dan ditempel didinding kelas  Membuat madding tema UKS dan Adiwiyata  Menertibkan piket kelas  Membuat jadwal merawat bunga pot dan bunga gantung  Mengkonsep dan membenahi taman depan kelas  Mengupayakan situasi bersih setiap saat  Mengkondisikan kegiatan kebersihan kebun belakang kelas  Memprogramkan pengecatan pot depan kelas  Membangun kebersamaan kelas untuk sukses Adiwiyata
17	Guru mata pelajaran	- Membuat RPP terintegrasi PLH (pada mata pelajaran yang ditunjuk)
18	Guru PLH	- Membuat RPP PLH - Mengkondisikan pembelajaran praktik dan teori - Mengembangkan model pembelajaran PLH - Mengembangkan materi PLH
19	Pembantu Umum	- Melaksanakan kebersihan dan perawatan tanaman sesuai kapling masing-masing - Mengusahakan situasi bersih dan hijau setiap saat - Koordinasi dengan semua pokja untuk membantu sukses Adiwiyata
20	Pengelola kantin	- Menciptakan lingkungan bersih disekitar kantin - Menyediakan menu sehat dan bersih sesuai peraturan yang ditetapkan sekolah - Melengkapi kantin dengan imbauan dan daftar menu yang dijual - Prioritas kerja :  Melaksanakan kebersihan bersama siswa pada saat Jum’at bersih  Setiap pagi sebelum buka kantin supaya membersihkan halaman dan lingkungan kantin  Setiap pulang sekolah membersihkan halaman kantin dan lingkungan kantin  Setiap pulang wajib membuang sampah ke TPA
21	Satpam/penjaga malam	- Mengkondisikan situasi tertib dan aman - Menjaga dan mengamankan asset sekolah
22	Pokja dokumentasi	- Mendokumentasikan seluruh kagiatan Adiwiyata - Koordinasi dengan seluruh pokja dan unsur sekolah untuk memfasilitasi dokumentasi - Melengkapi portopolio dengan dokumen foto
23	Pokja Posterisasi	- Membentuk tim posterisasi dari siswa - Mengadaklan lomba poster tingkat sekolah yang berkaitan dengan lingkungan. - Membuat dan memasang poster tentang lingkungan di sekolah - Mengikuti lomba poster di luar sekolah - Mendata siswa yang mengikuti lomba poster - Mengarsipkan semua kegiatan posterisasi
24	Pokja Pembinaan Mental	- Membentuk tim Pembinaan mental - TIM bekerja sama dengan Pembina mengadakan pembinaan mental secara berkala pada masyarakat sekolah tentang pentingnya sekolah adiwiyata.

CATATAN : Diprogramkan rapat koordinator Pokja dan Tim Portopolio dalam rangka Menyatakan langkah sukses adiwiyata.

elasa, 26 Maret 2013

Ayat-ayat Al Qur'an tentang Menjaga Kelestarian Hidup

A. SURAH AR-RUM AYAT 41-42

Surah Ar Rum terdiri atas 60 Ayat, termasuk kedalam golongan surah-surah makkiyah, sebab mayoritas diturunkan dikota Mekkah sesudah surah Al-Insyiqaq. Dinamakan Ar-Rum karena pada permulaan Surah ini, yakni ayat 2,3 dan 4 membicarakan tentang bangsa romawi yang pada mulanya dikalahkan oleh bangsa Persia, namun setelah beberapa tahun kemudian bangsa romawi kembali dapat menuntut balas kekalahannya dengan mengalahkan bangsa Persia.

Kisah Bangsa Romawi dan bangsa Persia tersebut dibicarakan dalam Al-Qur'an, untuk dijadikan pelajaran berharga dan sekaligus informasi yang benar dari Allah SWT. Untuk kaum muslimin pada waktu itu, bahwa kelak dapat di buktikan ketika peramg badar terjadi, dimana kemenangan berpihak kepada kaum muslimin.

1. Membaca Surah Ar-Rum ayat 41-42

2. Terjemahan

"Telah tampak kerusakan di darat dan di laut di sebabkan karena perbuatan tangan manusia , Allah mengkhendaki agar mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka , agar mereka kembali (kejalan yang benar). Katakanlah (Muhammad):"berpergian lah di bumi lalu lihatlah bagaimana kesudahan orang-orang dahulu. Kebanyakan dari itu adalah orang-orang yang mempersekutukan (Allah) ."(Q.S. Ar-Rum:41-42)

3. Kandungan Ayat
Allah menjelaskan dalam ayat ini, bahwa kerusakan yang terjadi di dunia ini, baik yang ada didarat maupun yang ada dilaut, penyebabnya daalah karena perbuatan manusia. Misalnya bencana banjir yang sering merenggut banyak nyawa manusia dan berbagai kerusakan harta, disebabkan oleh karena keserakahan sebagian manusia yang menebangi hutan tanpa mengindahkan keseimbangan ekosistem yang ada. Hutan berfungsi sebagai penahan air tanah , jika hutan gundul, maka air yang ada ditanah tidak dapat ditahan lagi , sehingga terjadilah banjir.

Bencana demi bencana yang terjadi merupakan peringatan dari Allah atas keserakahan manusia yang mengeksploitasi alam tanpa menjaga ekosistem yang ada. Hal ini dimaksudkan oleh Allah SWT, agar mereka menyadari kesalahannya dan segera kembali kejalan yang benar. Oleh karena itu, hendaknya kita mengambil pelajaran dari umat-umat nabi dan rasul terdahulu yang dihancurkan oleh Allah SWT karena mereka ingkar kepada-Nya, dan selalu berbuat kerusakan diatas bumi ini. Manusia diberi kebebasan oleh Allah SWT untuk memanfaatkan apa yang ada di bumi ini, asal dengan tetap menjaga kelestarian alam.

4. Membiasakan perilaku menjaga kelestarian lingkungan hidup seperti terkandung dalam Al-Qur'an surah Ar-Rum ayat 41-42
a. Indentifikasi perilaku menjaga kelestarian lingkungan hidup seperti terkandung dalam Al-Qur'an surah Ar-Rum ayat 41-42
1. Perilaku tidak merusak lingkungan
2. Perilaku menyadari akibat rusaknya lingkungan
3. Perilaku mengambil pelajaran dari kaum terdahulu yang musnah akibat merusak lingkungan hidupnya sendiri

b. Menunjukkan perilaku menjaga kelestarian lingkungan hidup seperti terkandung dalam Al-Qur'an surah Ar-Rum ayat 41-42
1. Bersikap kasih sayang terhadap semua makhluk Allah, termasuk binatang dan tumbuh-tumbuhan
2. Tidak membuang sampah sembarangan
3. Tidak membunuh binatang sembarangan

c. Mempraktikkan perilakuku menjaga kelestarian lingkungan hidup seperti terkandung dalam Al-Qur'an surah Ar-Rum ayat 41-42
      Penghayatan terhadap ayat ini hendaknya membentuk pribadi seorang muslim menjadi seorang yang menyadari pentingnya melestarikan alam lingkungan, dan tidak pernah berbuat kerusakan di muka bumi. Apabila ingin melakukan sesuatu. misalnya ingin mendirikan bangunan, maka ia akan mempertimbangkan dengan matang, apakah bangunan yang akan didirikan mengganggu lingkungan atau tidak ? jika tidak, maka rencana membangun diteruskan, ;namun jika akan mengganggu lingkungan dan kelestarian alam, maka niat membangun diurungkan dan dicarikan solusi terbaik bagi semuanya.
        Untuk dapat mempraktikkan perilaku melestarikan lingkungan hidup, hal-hal yang harus diperhatikan adalah sebagai berikut :
1. Tanamkan keimanan yang kuat didalam hati, agar tidak mudah terbawa perbuatan setan yang senantiasa ingin berbuat kerusakan.
2. Tanamkan keyakinan bahwa manusia hidup sangat membutuhkan alam lingkungan, baik flora maupun fauna. Kehadiran dan kelestarian mereka sangat menentukan keselamatan dan kelangsungan hidup manusia.
3.   Tanamkan Keyakinan bahwa merusak alam lingkungan, sama dengan menggali penderitaan untuk diri sendiri dan kehidupan manusia pada umumnya. Sebaliknya bersikap perilaku melestarikan lingkungan, sama dengan menambah kekuatan hidup bagi segenap manusia.
4.   Tanamkan keyakinan bahwa munculnya kerusakan alam lingkungan, semata-mata karena adanya tangan-tangan jahil manusia.
5.   Mulailah bersikap perilaku melestarikan lingkungan hidup sejak sekarang, mulai dari lingkungan rumah, sekolah dan semua lingkungan yang kita lalui.
6.   Selamat mencoba !

B. SURAH AL A'RAF AYAT 56-58

Surah al-a'raf terdiri atas 206 ayat,termasuk golongan surah-surah makiyah,diturunkan sebelum surah al-an''am,dan termasuk kedalam golongan tujuh surah yang panjang atau ''as-sab'uthiwal".nama surah ini di ambil dari salah satu kata ''al-a'raf'yang terdapat dalam ayat 46 yang mengemukakan tentang keadaan orang-orang yang berada di atas al-a'raf,yaitu tempat yang tinggi di perbatasan surga dan neraka.

1. Membaca Surah Al A'raf 56-58

2. Terjemahan

''Dan janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi,setelah di ciptakan dengan baik.berdoalah kepada-Nya denga rasa takut dan penuh harap.Sesungguhnya rahmat allah sanggat dekat kepada orang-orang yang berbuat kebaikan. Dan dialah yang meniupkan angin sebagai pembawa berita gembira sebelum kedatangan rahmat-Nya (hujan); sehingga apabila angin itu telah membawa angin mendung, kami halau ke suatu daerah yang tandus, lalu kami turunkan hujan di daerah itu, kemudian kami tumbuhkan dengan hujan itu berbagai macam buah-buahan. Seperti itulah kami membangkitkan orang-orang yang telah mati, mudah-mudah kamu mengambil pelajaran. Dan tanah yang baik, tanaman-tanaman tumbuh subur dengan izin Allah Swt; dan tanah yang buruk, tanaman-tanamannya hanya merana. Demikianlah kami menjelaskan berulang-ulang tanda-tanda (kebesaran (Kami)) bagi orang-orang yang bersyukur." (Q.S. Al A'raf : 56-58)

3. Kandungan Ayat
Allah menjelaskan dalam ayat ini tentang larangan berbuat kerusakan dimuka bumi. kerusakan tersebut dapat terjadi didarat, dilaut, bahkan diudara.

Kerusakan terjadi pada umumnya karena keserakahan manusia-manusia egois yang hanya mementingkan diri sendiri, dan tidak mengindahkan kepentingan orang banyak. akibat yang ditimbulkan, dapat menimbulkan bencana yang merugikan banyak manusia.

Dalam Ayat selanjutnya Allah mengajarkan kepada manusia untuk berdo'a kepada-Nya dengan penuh rasa takut (
C. Surah Sad Ayat 27

0 comments |